Mari mengulik kisah perjalanan panjang kampus tercinta kita .
UIN Antasari Banjarmasin, semulanya bukanlah dengan nama tersebut, melainkan IAIN Antasari Banjarmasin. Panjang sekali perjalanan UIN Antasari hingga menjadi kampus yang sekarang kita tempati.
IAIN Antasari berdiri pada 20 November 1964. Menggantikan Unisan (Universitas Islam Antasari) yang sebelumnya telah beridiri pada 17 Mei 1962.
Setelah perjalanan panjangnya, IAIN Antasari berubah lagi menjadi UIN Antasari Banjarmasin seperti yang tertanda Berdasarkan Peraturan Presiden Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2017 Tentang Universitas Islam Negeri Antasari Banjarmasin Tanggal 3 April 2017 bahwa IAIN Antasari Banjarmasin secara resmi bertransformasi atau berubah status menjadi Universitas Islam Negeri (UIN) Antasari Banjarmasin.
Latar belakang perubahan IAIN menjadi UIN karena beberapa faktor, yaitu : _Pertama_ , untuk memastikan agar IAIN Antasari dapat menyelenggarakan bidang studi multidisplin, tidak hanya bidang studi ilmu-ilmu agama saja, namun juga ilmu-ilmu modern seperti fisika, kimia, biologi. Bahkan ke depan UIN Antasari ditargetkan untuk mendirikan prodi teknologi informasi hingga fakultas kedokteran. _Kedua_ , memastikan agar calon-calon mahasiswa dari kelompok ekonomi menengah ke bawah dapat meraih mimpinya kuliah pd prodi-prodi keilmuan modern dengan biaya murah melalui UIN Antasari
Kemudian, terjadi Perubahan pada logo IAIN Antasari ke logo UIN Antasari Banjarmasin yang sangat signifikan, bukan hanya dari bentuk asal logo namun juga simbol-simbol dan filosofinya. Perubahan itu disesuaikan dengan visi dan misi serta filosofi keilmuan UIN Antasari. Misalnya pada logo IAIN Antasari bentuknya menyerupai bintang segi lima umum, namun pada logo UIN Antasari pada bagian atas terlihat seperti kubah masjid, juga seperti aliran sungai yang mengalir ke bawah. Pada bagian ujung bawah bentuknya mirip dengan ujung pena dengan makna sungai keilmuan yang bermuara pada karya (tulisan) yang manfaat bagi umat dan bangsa.
Selain itu perubahan juga terjadi pada warna almamater dari hijau menjadi biru karena adanya perubahan pada dokumen statuta kampus. Draft Perubahan statuta itu biasanya dibahas terlebih dahulu oleh senat universitas sebelum diajukan kepada menteri agama untuk disahkan.
Info selanjutnya bisa di baca di website UIN Antasari Banjarmasin atau https://www.uin-antasari.ac.id/ar/page/2/?_nonce=df53bf6dd8&id=10810